Keindahan Pantai yang Syarat Mitos Ratu Pantai Selatan

Namanya Pantai Parangtritis, letaknya disebelah selatan kota Yogyakarta tepatnya di desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul kurang lebih 27 km dari pusat kota Yogyakarta. Nama desa Parangtritis konon bermula dari satu kejadian pada masa Kerajaan Majapahit, diceritakan bahwa seseorang bernama Dipokusumo bertapa dikawasan ini, ketika sedang bertapa ditempat ini ia melihat air yang menetes (tumaritis) dari celah-celah batu karang (Parang) sehingga nama daerah tersebut dinamai Parangtritis yang berarti air yang menetes dari celah batu karang.
Pantai parangtritis yang menyatu dengan Pantai Parangkusumo selain merupakan tempat rekreasi juga dikenal sebagai tempat Ziarah, ini dikarenakan orang jawa sangat mempercayai bahwa pantai tersebut merupakan tempat Kerajaan dimana Nyai Roro Kidul berkuasa. Dan juga sebagai garis imajiner dengan Keraton Kasultanan Yogyakarta serta Gunung Merapi. Dan pada saat tertentu di Komplek Pantai ini diadakan acara labuhan dari pihak Keraton Yogyakarta.
Dipantai ini dapat ditemukan gundukan-gundukan pasir yang tinggi (Gumuk) yang indah dan merupakan satu satunya fenomena alam yang terdapat di Asia Tenggara, juga ada pemandian air hangat yang dulunya kolam pemandian ini ditemukan oleh Sultan Hamengku Buwono VII dan diyakini mampu menyembuhkan beberapa penyakit yang disebut Parang Wedang, juga ada beberapa makam Syeh. Dikawasan sebelah timur kawasan pantai ini yang berupa bukit karang, kita dapat menikmati sunset yang sangat indah dimana dapat dinikmati Mentari sore yang secara bertahap seolah ditelan oleh air laut dan dari bukit ini pula seluruh kawasan pantai dapat terlihat dengan jelas.
Ditempat ini bagi para wisatawan yang ingin menikmati suasana malam di sekitar pantai ini banyak sekali penginapan-penginapan, bahkan ada satu hotel dengan taraf international yakni Queen of the South Hotel. Adapula disewakan ATV untuk menaklukan gundukan gundukan pasir(Gumuk) dengan tarif sewa bervariasi antara Rp. 50.000 s/d Rp. 100.000 setiap 30 menit. Bagi yang ingin menikmati sepanjang pantai tapi capek berjalan disediakan pula dokar/bendi yang ditarik kuda dengan tarif sewa Rp. 20.000 sekali putaran bolak-balik. Untuk yang ingin bersantap disepanjang pantai ini juga banyak sekali didirikan Warung makan dengan berbagai jenis makanan dan minuman, sering juga ada penjual keliling yang menawarkan masakan hasil laut antara lain peyek jingking (semacam kepiting tapi kecil-kecil yang digoreng pakai tepung).
Pantai ini tergolong pantai yang paling ramai dan paling sering dikunjungi setiap kali berkunjung ke Yogyakarta. Pantai ini ini merupakan pantai yang landai, sehingga deburan ombaknya sangat nyaman dinikmati namun demikian berhati-hatilah sudah banyak korban yang terseret ombak karena tidak mengindahkan peringatan-peringatan oleh petugas setempat.
Untuk menuju ke Parangtritis sendiri sangat banyak jenis angkutan umum yang tersedia, dan tiket masuk bolehlah dikatakan sangat murah hanya sebesar Rp. 3000,- ditambah asuransi Rp. 250,-. Untuk retribusi kendaraan sepeda motor Rp. 500,- , mobil Rp. 1000,- dan bus pariwisata Rp. 2000,-.
Kunjungi dan nikmati keindahan yang disuguhkan Pantai ini.


Demo Blog NJW V2 Updated at: 11.05

0 comments:

Posting Komentar

Lazada Indonesia